Senin, 29 September 2014

Pathway Acute Respiratory Distress Syndrome (ARDS)

Pathway ARDS

Definisi

Acute Respiratory Distress Syndrome (ADRS) adalah kondisi kedaruratan paru yang tiba-tiba dan bentuk kegagalan nafas berat, biasanya terjadi pada orang yang sebelumnya sehat yang telah terpajan pada berbagai penyebab pulmonal atau non-pulmonal.

Etiologi

Menurut Hudak & Gallo ( 1997 ), gangguan yang dapat mencetuskan terjadinya ARDS adalah ;

1. Sistemik :
  • Syok karena beberapa penyebab
  • Sepsis gram negative
  • Hipotermia
  • Hipertermia
  • Takar lajak obat ( Narkotik, Salisilat, Trisiklik, Paraquat, Metadone, Bleomisin )
  • Gangguan hematology ( DIC, Transfusi massif, Bypass kardiopulmonal )
  • Eklampsia
  • Luka bakar
2. Pulmonal :
  • Pneumonia ( Viral, bakteri, jamur, penumosistik karinii )
  • Trauma ( emboli lemak, kontusio paru )
  • Aspirasi ( cairan gaster, tenggelam, cairan hidrokarbon )
  • Pneumositis
3. Non-Pulmonal :
  • Cedera kepala
  • Peningkatan TIK
  • Pascakardioversi
  • Pankreatitis
  • Uremia

Faktor Resiko

1. Trauma langsung pada paru
  • Pneumoni virus,bakteri,fungal
  • Contusio paru
  • Aspirasi cairan lambung
  • Inhalasi asap berlebih
  • Inhalasi toksin
  • Menghisap O2 konsentrasi tinggi dalam waktu lama

2. Trauma tidak langsung
  • Sepsis
  • Shock
  • DIC (Dissemineted Intravaskuler Coagulation)
  • Pankreatitis
  • Uremia
  • Overdosis Obat
  • Idiophatic (tidak diketahui)
  • Bedah Cardiobaypass yang lama
  • Transfusi darah yang banyak
  • PIH (Pregnand Induced Hipertension)
  • Peningkatan TIK
  • Terapi radiasi


Manifestasi Klinis

Gejala klinis utama pada kasus ARDS adalah :
  • Penurunan kesadaran mental
  • Takikardi, takipnea
  • Dispnea dengan kesulitan bernafas
  • Terdapat retraksi interkosta
  • Sianosis
  • Hipoksemia
  • Auskultasi paru : ronkhi basah, krekels, stridor, wheezing
  • Auskultasi jantung : BJ normal tanpa murmur atau gallop


Pathway Acute Respiratory Distress Syndrome (ARDS)

Pathway Acute Respiratory Distress Syndrome (ARDS)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar