1. VSD kecil
- Biasanya asimptomatik
- Defek kecil 1 – 5 mm
- Tidak ada gangguan tumbuh kembang
- Bunyi jantung normal, kadang ditemukan bising peristaltik yang menjalar ke seluruh tubuh perikardium dan berakhir pada waktu distolik karena terjadi penutupan VSD
- EKG : dalam batas normal atau terdapat sedikit peningkatan aktivitas ventrikel kiri
- Radiologi : ukuran jantung normal, vaskularisasi paru normal atau sedikit meningkat
- Menutup secara spontan pada waktu umur 3 tahun
- Diperlukan kateterisasi jantung
- Sering terjadi simptom pada masa bayi
- Sesak nafas pada waktu aktivitas terutama waktu minum, memerlukan waktu lebih lama untuk makan dan minum, sering tidak mampu menghabiskan minuman dan makanannya
- Defek 5 – 10 mm
- BB sukar naik sehingga tumbuh kembang terganggu
- Mudah menderita infeksi biasanya memerlukan waktu lama untuk sembuh
- paru tetapi umumnya responsif terhadap pengobatan
- Takipnue
- Retraksi
- Bentuk dada normal
- EKG : terdapat peningkatan aktivitas ventrikel kiri maupun kanan , tetapi kiri lebih meningkat
- Radiologi : terdapat pembesaran jantung derajat sedang, conus pulmonalis menonjol, peningkatan vaskularisasi paru dan pembesaran pembuluh darah di hilus
a. Sering timbul gejala pada masa neonatus
- Dispnea meningkat setelah terjadi peningkatan pirau kiri ke kanan dalam minggu pertama setelah lahir
- Pada minggu ke 2 atau 3 simptom mulai timbul akan tetapi gagal jantung biasanya baru timbul setelah minggu ke 6 dan sering didahului infeksi saluran nafas bagian bawah
- Bayi tampak sesak nafas pada saat istirahat, kadang tampak sianosis karena kekurangan oksigen akibat gangguan pernafasan
- Gangguan tumbuh kembang
- EKG : terdapat peningkatan aktivitas ventrikel kanan dan kiri
- Radiologi : pembesaran jantung nyata dengan conus pulmonalis yang tampak menonjol pembuluh darah hilus membesar dan peningkatan vaskularisasi paru perife
Tidak ada komentar:
Posting Komentar